Metode
ECE Classification
ECE membuat sistem klasifikasi yang dapat dipergunakan
secara luas, pada tahun 1965 yang kemudian menjadi standar international.
Sistem ini mengelompokkan batubara dalam class,
group dan sub-group. Coal class mempergunakan CV atau VM
sebagai patokan; Coal group
mempergunakan Gray-King coke type
atau maximum dilatation pada Audibert-Arnu dilatometer test sebagai patokan;
sedangkan coal sub-group
mempergunakan Crucible swelling number
dan Roga test sebagai patokan.
Sistem ini mampu menunjukkan coal rank dan potensi penggunaannya,
terutama coal group dan coal sub-group yang menjelaskan perilaku
batubara jika dipanaskan secara perlahan maupun secara cepat sehingga dapat
memberikan gambaran kemungkinan penggunaannya. Pada tahun 1988 sistem ini dirubah dengan lebih
menekankan pada pengukuran petrographic.
Saat ini, sistem ini didasarkan pada vitrinite
reflectance dan reflectrogram,
komposisi maceral, FSI, VM, ash, sulfur, dan gross CV.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih banyak atas partisipasi dan informasinya